Tips Memilih MP3 Player

Di era mobile seperti saat ini, siapa yang tak ingin mendengarkan musik kesayangannya langsung ditelinga secara personal. Ada banyak perangkat pemutar MP3 yang dijual pasaran dengan harga murah. Desai menarik dan tentu saja kapasitas yang boleh diadu dengan berbagai jenis merek yang ada. Tapi ingat, jangan terburu – buru dalam memilih MP3 player incaran hanya dari fisiknya saja. Anda harus cek dan ricek jeroannya terlebih dahulu.
Berikut ini adalah tips membeli MP3 player:


1. sesuaikan spek MP3 incaran dengan komputer personal. Kompatibilitas dengan komputer yang dimiliki sangatlah penting. Mengingat akan ada beberapa hal yang harus dilakukan dengan perangkat tersebut. Seperti mendownload driver ke hard drive komputer personal dan juga mentransfer lagu pilihan yang berasal dari PC di rumah dengan kabel data atau USB.
2. jika komputer menggunakan sistem windows, perangkat MP3 secara universal banyak yang sesuai. Banyak MP3 player yang sudah sesuai dengan sistem windows dan juga dengan software windows media player tersebut jadi jangan khawatir tidak kompatibel dengan PC.
3. namun jika anda pengguna macintosh dapat memilih ipod dari apple/perangkat USB mass storage class-compliant (USB MC). USB MC memungkinkan ipod MP3 player terhubung dengan computer tanpa harus memasang software tertentu.
4. pastikan PC memiliki software pendukung MP3 seperti windows media player. Dengan software pendukung tersebut membuat pertukaran data akan lebih mudah dilakukan.
5. perhatikan kapasitas penyimpanan dalam MP3 player incaran. Terdapat beberapa media yang biasa digunakan dalam MP3 player. Hard drive merupakan media penyimpanan dengan kapasitas terbesar. Kapasitas yang tersedia antara 3 GB hingga 100 GB. Ingat hard drive tidak tahan dengan goncangan sehingga dapat mengganggu aktivitas sehari – hari. Selain itu, dari segi harga hard drive cenderung sangat mahal dibandingkan dengan MP3 player flash drive.
6. flash drive lebh tahan banting. Dengan bobot lebih ringan dan tidak tergantung pada pergerakan pemakainya. MP3 player flash drive ini bisa diajak berbagai aktivitas, seperti lari pagi, ke tempat kebugaran atau ke kolam renang sekalipun. Namun sayang, kapasitas terbesar flash drive saat ini hanyalah 40 GB.
7. selain itu masih ada media lain bernama micro hard drive/biasa disebut mini hard drive. Karena ukurannya kurang dari 2 inchi,kapasitas MP3 player ini juga lebih kecil. Dengan kapasitas 1 GB hingga 6 GB mampu menampung maksimal 500 lagu dalam 1 gadget saja. Itu tergantung dari kualitas dan format file musik yang kamu transfer ke MP3 player.
8. baterai yang digunakan oleh MP3 player dengan media hard drive dan mini hard drive sama yaitu baterai rechargeable. Mudahnya, kalau habis baterai, perangkat tinggal di colokan ke listrik. Sayangnya, perangkat ini sulit untuk diganti secara mandiri/bahkan kadang anda harus membeli yang baru jika baterai sudah tidak berfungsi lagi.
9. sementara MP3 player dengan media flash drive tidak memerlukan banyak tenaga, sehingga baterai yang digunakan biasanya hanya dua baterai AA/AAA. Kekurangannya jelas kalau kehabisan, harus membeli baru lagi. Tapi jangan khawatir karena kini sudah terdapat batera AA/AAA yang dapat diisi ulang.
10. layer yang tenar saat ini adalah OLED. Sayangnya, layer jenis ini bmemboroskan baterai dan ketajaman gambar masih kurang bagus dibanding layer LCD. Layer MP3 player dengan media hard drive biasanya berukuran sekitar 2,5 inchi sementara layer dengan media flash drive berukuran 1,5 inchi.
11. bagi anda yang hanya memanfaatkan MP3 player sekedar sebagai pemutar musik saja, bias memilih MP3 player tanpa layer atau dengan layer selebar satu baris. Jangan bergaya dengan membeli MP3 player dengan layer beresolusi besar karena semakin tinggi resolusi layer semakin besar pula tenaga baterai yang dibutuhkan.